Legenda Sepakbola, Roberto Carlos Akan Jadi Pelatih Klub Australia

Legenda Brasil dan Real Madrid, Roberto Carlos, akan menjajaki karier melatih di benua Australia.

Mantan bek yang kini berusia 40 itu didekati klub kasta kedua Australia, South Melbourne untuk menukangi tim tersebut jika naik ke A-League pada musim 2018/19.

Seperti dilansir dari Goal, klub tersebut berharap bisa kompetitif saat penggemukan jumlah peserta A-League oleh federasi sepak bola Australia musim depan dilakukan.

"Gagasan saya akan hadir di sini dan melanjutkan kemenangan serta mentalitas untuk memenangkan segala hal," kata Carlos di Stadion Lakeside, Melbourne, Australia, Senin (29/5).

Carlos menegaskan andai dirinya hadir di Melbourne, dirinya ingin membuat tim dengan julukan Hellas itu kompetitif di A-League.

"South Melbourne seharusnya menjadi referensi dari sepak bola Australia. Mereka sudah bagus. Saya akan mengikuti tim. Hal yang paling penting adalah naik dulu," ujar pria yang sepanjang karier sepak bolanya dikenal sebagai salah satu pemilik tendangan bebas maut di dunia.

Carlos gantung sepatu pada 2015 silam di klub India, Delhi Dynamos. Ia berada di klub itu sebagai pemain sekaligus pelatih. Sebelum di Delhi, Carlos pernah melakoni hal sama di klub Rusia, Anzhi Makhachkala pada 2012 silam.

Setelah Anzhi, Carlos mencoba peruntungan di Turki sebagai pelatih di Sivasspor kemduian di Akhisar Belediyespor. Dan terakhir di Delhi sepanjang 2015 silam.

Karier Carlos sebagai pelatih memang tak secemerlang kariernya sebagai pesepak bola. Pria berkepala plontos ini adalah bagian dari kesuksesan Real Madrid di paruh kedua dekade 1990 dan paruh pertama dekade 2000an.

Empat trofi La Liga, satu Liga Champions, satu interkontinental, dan satu Piala Super Eropa adalah torehannya bersama Madrid.



http://indolivescore.com/legenda-sepakbola-roberto-carlos-akan-jadi-pelatih-klub-australia/

Anthony Martial Akan Tinggalkan Man United

Manchester United dikabarkan siap mempertimbangkan semua tawaran yang masuk untuk Anthony Martial.

Pemain Prancis itu gagal menunjukkan permainan konsisten di bawah Jose Mourinho musim lalu. Sosok berusia 21 tahun hanya 18 kali tampil sebagai starter untuk Setan Merah.

Ia mencetak delapan gol dan enam assist di semua kompetisi, namun hal tersebut tak terlalu membuat Mourinho terkesan.

Dan menurut The Independent, jika klub merekrut winger anyar di musim panas, hal tersebut bisa berimbas pada kepergian Martial dari Old Trafford. Disebutkan bahwa pemain Prancis tidak untuk dijual, namun mereka siap mendengarkan tawaran yang masuk.

Mourinho juga takkan memaksa Martial pergi, karena ia menyadari potensi yang ada dalam diri sang pemain. Namun tawaran yang tepat akan bisa memaksa United melepas sang winger.

MU sendiri belakangan dikabarkan tengah mengincar sejumlah nama beken seperti Antoine Griezmann, Willian, dan Ivan Perisic.



http://indolivescore.com/anthony-martial-akan-tinggalkan-man-united/

Ini Daftar Klub-Klub yang Tampil di Liga Champions 2017-2018

Akhir pekan kemarin, Liga Italia Serie A menjadi kompetisi yang melakukan pekan terakhir pertandingan musim 2016-2017. Laga pamungkas tersebut sekaligus menjadi penentuan satu jatah Serie A ke fase grup Liga Champions musim depan.

Hasilnya, AS Roma menjadi wakil Serie A yang lolos langsung ke fase grup. I Lupi menyingkirkan Napoli, yang harus puas masuk ke Liga Champions melalui babak play-off. Pada sisi lain, formasi peserta Liga Champions 2017-2018 sudah lengkap, terutama dari negara-negara yang memiliki koefisien tinggi.

Pada gelaran musim depan, tiga kompetisi mendapat jatah empat tim, yakni La Liga Spanyol, Bundesliga Jerman dan Premier League Inggris. Negeri Ratu Elizabeth mendapat tambahan satu tim lagi, menjadi lima klub, setelah Manchester United masuk via status juara Liga Europa musim lalu.

Selain Manchester United, empat tim lain wakil dari Premier League adalah Chelsea, Tottenham Hotspur, Machester City dan Liverpool. Jatah La Liga bakal terisi Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid dan Sevilla. Komposisinya, Sevilla harus melewati fase play-off, sementara tiga tim lain langsung berada di zona grup.

Sementara empat wakil Jerman bakal diisi tiga tim yang langsung ke fase grup, yakni Bayern Munchen, Borussia Dortmund dan Leipzig. Satu tim yang melalui play-off adalah Hoffenheim.

Tiga negara yang memiliki level koefisien peringkat 4 sampai 6, berhak mendapat tiga wakil di pentas Liga Champions. mereka adalah Serie A Italia, Superlig Portugal dan Ligue 1 Prancis.

Liga Italia Serie A mendapat dua jatah langsung ke fase grup, yakni Juventus dan AS Roma. Sementara Napoli beranjak dari play-off. Liga Portugal bakal mengirim sang juara, Benfica dan runner-up, FC Porto. Satu tim lagi dari jalur play-off adalah Sporting CP.

Jatah Ligue 1 Prancis bakal dipercayakan pada AS Monaco, Paris Saint-Germain dan satu tim yang harus melalui Kualifikasi Putaran III, Nice. Satu yang menjadi sorotan adalah Eredivisie, yang musim depan hanya mengirim satu wakil ke fase grup, yakni Feyenoord Rotterdam. Satu jatah lagi, Ajax Amsterdam, haru melalui Kualifikasi Putaran III.

Liga Champions 2017-2018 bakal memulai agenda kualifikasi pada 27 Juni 2017. Fase play-off melakoni laga perdana pada 15 Agustus 2017. Matchday 1 fase grup berjalan 12 September 2017. Laga final akan dihelat di Stadion Olimpiade Kiev, Ukraina pada 26 Mei 2018.

Gelaran Liga Champions musim ini bakal mencapai puncak pada perhelatan di Stadion Millennium, kota Cardiff, Wales. Pada laga akhir pekan ini, Juventus dan Real Madrid bakal berjibaku untuk mengangkat 'Si Telinga Besar'.



http://indolivescore.com/ini-daftar-klub-klub-yang-tampil-di-liga-champions-2017-2018/

Sandra Olga, Presenter Olahraga Cantik yang Selalu Menemani Tayangan Siaran Langsung

Nama presenter cantik Sandra Olga nampaknya sudah tak asing lagi di jagat dunia hiburan tanah air. Pernah membintangi film Dua Batas Waktu bersama Irish Bella, Sandra semakin getol menekuni profesinya sebagai presenter.

Berawal dari presenter (host) kuliner dan travelling, dia menjajal ilmu menjadi presenter berita (news), infotainment (gosip) dan kini olahraga. Bahkan dalam waktu kurang dari dua tahun, gadis berdarah Jerman-China-Indonesia itu sudah menjelajahi hampir seluruh televisi swasta Tanah Air.

Kini, dia tengah disibukkan menjadi presenter Gojek Traveloka Liga 1 dan Liga 2 di tvOne. Sebenarnya apa yang ingin dibuktikan gadis kelahiran Surabaya ini menjadi seorang presenter?

"Aku ingin membuktikan bahwa orang dari Surabaya itu bisa menjadi presenter, aku kan kadang agak medok ya logatnya, aku juga cadel. Jadi aku ingin membuktikan juga orang cadel juga bisa jadi host," ungkapnya di kantor Portrait Management, Kuningan, Jakarta Selatan.

Sandra selalu menyemangati diri sendiri dan tak pernah menyerah. Apalagi dukungan keluarga sepenuhnya menghampiri dara berambut panjang itu.

Sandra menjadi presenter olahraga khususnya bidang sepakbola, tentu banyak perbedaan dari bidang sebelumnya. Tak dimungkiri, Sandra terus mengasah ilmu dan mendalami bidang sepakbola.

"Kalau olahraga enggak ngerti pasti dihujat sama orang yang sudah bertahun-tahun ngerti bola. Jadi kita jangan sampai mempermalukan diri sendiri apalagi kalau salah sebut kayak istilahnya gitu," tuturnya lagi.

Pandangan sebagai presenter juga tak lepas dari paras wajah yang cantik jelita. Sandra ingin menggeserkan pandangan itu karena presenter tak hanya butuh wajah cantik.

"Harus cerdas juga. Cantik itu sudah umum, tapi cantik dari pikiran dan hati itu susah, harus diasah terus. Makanya aku tertantang jadi presenter, karena ilmu. Ilmu itu enggak ada batasnya, aku tertantang dengan hal-hal yang baru," ujar gadis yang lahir di dalam pesawat pada 26 tahun yang lalu. Berikut foto-foto terbaru Sandra Olga;





http://indolivescore.com/sandra-olga-presenter-olahraga-cantik-yang-selalu-menemani-tayangan-siaran-langsung/

Ini Kisah Awal Mula Lionel Messi Mengenal Dunia Sepak Bola

DI usia yang baru menginjak 3 tahun, Lionel Messi kecil sama sekali tidak pernah bersentuhan dengan yang namanya sepakbola. Namun, ketika Messi berulang tahun yang keempat atau pada 24 Juni 1991, sang ayah menghadiahinya sebuah bola putih dengan gambar wajik merah.

Seperti mengutip dari buku The Inside Story of The Boy Who Became a Legend karangan Luca Caioli, bisa dibilang pembelian bola itu sebagai awalan dari sesuatu yang fenomenal. Ketika Jorge dan kedua kakak Messi (Rodrigo Martin dan Matias Horacio) sedang asyik bermain bola, Messi ikut ambil bagian.

Meski baru pertama kali bersentuhan dengan si kulit bulat, Messi sudah membuat kagum sang ayah dan kedua kakaknya. “Kami takjub saat kami melihat apa yang dia bisa lakukan. Dia tidak pernah bermain bola sebelumnya,” kata Jorge mengutip dari buku The Inside Story of The Boy Who Became a Legend.

Pada sore hari di musim panas 1992, seorang pelatih tim junior di daerah Grandoli, Argentina yakni Salvador Ricardo Aparicio ingin membawa tim asuhannya tampil di laga uji coba. Akan tetapi hingga beberapa menit jelang kick off, Senor Aparicio masih kekurangan satu pemain di skuadnya.

Di sudut lapangan, Aparicio melihat seorang anak kecil (Messi) sedang menendang-nendang bola. Saat itu si anak kecil sedang ditemani sang nenek yang bernama Celia (ibu dan nenek Messi memiliki nama yang sama).

Saat itu, awalnya Messi diajak sang nenek untuk menemani dua kakaknya yang sedang berlatih sepakbola. Namun, karena kekurangan jumlah pemain itulah, Messi pun ditunjuk Aparicio untuk bermain di timnya.

“Saya sedang menunggu pemain terakhir sambil memegangi kaus di tangan saya ketika anak-anak yang lain sedang melakukan pemanasan. Tetapi anak tersebut tidak muncul juga dan saya melihat seorang anak kecil sedang menendang-nendang bola,” kata Aparicio.

“Sebenarnya saya tidak tahu apakah anak itu mampu bermain bola atau tidak. Saya pun berbicara kepada neneknya dan kebetulan, neneknya ingin melihat Messi bermain,” lanjut Aparicio.

Sebelumnya, Aparicio sudah mendengarkan desas-desus soal kemampuan Messi. Namun, ia tak percaya sebelum melihat langsung. Apalagi saat itu tubuh Messi sangat kecil dan membuatnya tak yakin.

Bahkan karena postur tubuhnya yang kecil itu, Aparicio menempatkan Messi di posisi sayap. Tujuannya, jikalau Messi kecil menangis, sang nenek bisa menariknya keluar. Ketika pertama kali menerima bola, Messi hanya terdiam.

Namun, setelahnya adalah hal luar biasa. Bahkan sejak momen itu Aparicio yakin, Messi akan jadi pesepakbola yang belum tentu hadir setiap 10 tahun sekali. Setelah pertandingan itu, Messi terus bermain bersama Tim 1986 (khusus pemain-pemain kelahiran 1986) racikan Aparicio.

Messi mendapat kesempatan bermain di tim yang lebih tua karena memiliki skill lebih baik ketimbang pemain yang lebih tua. “Dia lahir tahun 1987, namun bermain di tim 1986. Dia sangat menonjol dan mampu mencetak empat sampai lima gol di setiap pertandingan,” kata Aparicio yang merupakan pelatih pertama Messi.



http://indolivescore.com/ini-kisah-awal-mula-lionel-messi-mengenal-dunia-sepak-bola/

10 Deretan Pemain Termahal dalam Sejarah Liga Inggris

Manchester City memulai gebrakan transfer pemain musim kompetisi 2017 dengan mendatangkan Bernardo Silva dari AS Monaco dengan nilai transfer mencapai 43 juta pound.

Sebagai klub kaya di Inggris, Manchester City kerap mendatangkan sejumlah bintang dengan dana besar misalnya Raheem Sterling dari Liverpool yang mendekati 50 juta pound dan Kevin De Bruyne dari Wolfsburg seharga 54 juta pound.

Di sisi lain, Paul Pogba yang menjadi rekrutan tahun lalu Manchester United masih berstatus pemain termahal di dunia hingga saat ini. Berikut 10 transfer pemain mahal Liga Inggris yang dilansir Skysports:

1. Paul Pogba (Juventus ke Manchester United) 93,25 juta pound (sekitar Rp 1,5 triliun)

Pogba kembali ke Manchester United setelah empat tahun merintis karir bersama Juventus. Kembalinya Pogba ke MU menjadi fenomena pada tahun lalu sejalan dengan munculnya #POGBACK di Twitter karena pemain Timnas Prancis itu menjadi pemain termahal dunia.

Sebagai gelandang andalan Jose Mourinho, Pogba telah mempersembahkan piala Liga Europa untuk MU pada musim ini. Namun pria kelahiran Prancis berdarah Guinea itu masih perlu membuktikan bahwa harga yang dikeluarkan MU sebanding dengan pretasi yang ditorehkan pada musim depan.

2. Angel Di Maria (Real Madrid ke Manchester United) -  59,7 juta pound (Rp 1 triliun)

Manchester United bisa dikatakan telah kehilangan salah satu pemain yang dibeli dengan harga mahal. Angel di Maria menjadi rekor transfer di Inggris setelah didatangkan dari Real Madrid dengan harga nyaris 60 juta pound.

Di Maria merupakan man of the match pada laga final Liga Champions 2014. Pria Argentina itu juga tampil gemilang dengan mencetak tiga gol dalam empat laga awal untuk MU. Namun setelah itu penampilan Di Maria menurun kemudian dilepas ke Paris Saint-Germain seharga 44,3 juta pound pada 2015.

3. Kevin De Bruyne (Wolfsburg ke Manchester City) - 54,5 juta pound

Tidak banyak yang mengira jika De Bruyne akan kembali ke Inggris setelah meninggalkan Chelsea ke Wolfsburg pada Januari 2014. Pada musim 2014/15, De Bruyne menjadi salah satu pencetak assist terbanyak di Eropa sehingga menarik minat Manchester City untuk membawanya kembali ke Inggris dengan nilai 54,5 juta pound.

4. Fernando Torres (Liverpool ke Chelsea) - 50 juta pound (Rp 932 miliar)

Liga Utama Inggris sempat ramai saat Fernando Torres yang menjadi pemain favorit Liverpool meninggalkan klub demi pinangan Chelsea senilai 50 juta pound. Namun penampilan Torres di Chelsea tidak cemerlang seperti saat berseragam The Reds.

Jika bersama Si Merah menghasilkan 65 gol liga dalam tiga setengah musim, ia hanya menceteak 20 gol dalam tiga tahun setengah bersama The Blues.

5. Raheem Sterling (Liverpool ke Manchester City) - 49 juta pound (Rp 838 miliar)

Manchester City berhasil merebut salah satu pemain muda berbakat di tanah Inggris saat mendatangkan Sterling dari Liverpool dengan harga yang mahal.

Pada awal kepindahannya, permainan Sterling kerap dikritik karena tidak konsisten. Namun penampilan pemuda 22 tahun itu perlahan membaik di bawah arahan Pep Guardiola yang memang piawai membentuk pemain muda.

6. John Stones (Everton ke Manchester City) 47,5 juta pound (Rp 812 miliar)

Kepindahan Stones ke City pada 2016 membuatnya menjadi pemain bertahan kedua termahal dalam sejarah setelah David Luiz dibeli PSG dari Chelsea senilai 50 juta pound.

Bek tengah yang tampil reguler di Timnas Inggris sejak 2014 itu tidak lepas dari kritik mengenai kemampuan bertahannya. Namun hal utama yang menjadi kekuatan Stones adalah ketenangannya dalam menghalau serangan lawan.

7. Bernardo Silva (AS Monaco ke Manchester City) - 43 juta pound (Rp 735 miliar)

Bernardo Silva merupakan salah satu pemain incaran Manchester United. Namun Manchester City bergerak lebih cepat untuk mendatangkan Silva yang sudah 12 kali membela Portugal padahal usianya masih 22 tahun.

Bernardo Silva juga menjadi sosok penting yang membantu AS Monaco merebut gelar juara Ligue 1 musim ini dengan mencetak delapan gol dalam 36 penampilan.

8. Mesut Ozil (Real Madrid ke Arsenal) - 42,5 juta pound (Rp 727 miliar)

Arsenal menggelontorkan banyak uang demi merekrut mesut Ozil dari Real Madrid pada September 2013. Dana senilai 42,5 juta pound cukup untuk menjadikan bekas playmaker Madrid itu menjadi pesepakbola Jerman termahal.

Sesuai perkiraan para pengamat, Ozil kini menjadi salah satu pemain pilar bagi Arsenal walaupun fans tetap melontarkan kritik kepada Ozil yang kerap bermain tidak konsisten dalam laga-laga melawan tim besar.

9. Sergio Aguero (Atletico Madrid ke Manchester City) - 38 juta pound (Rp 650 miliar)

Manchester City mendatangkan Aguero dari Atletico Madrid pada musim panas 2011. Striker asal Argentina itu pun langsung nyetel dengan permainan cepat Liga Inggris dan menjadi tumpuan gol Manchester City.

Meski sering cedera, Aguero sudah mencetak 122 gol dalam 181 pertandingan Premier League dan membantu klub tersebut meraih dua gelar liga.

10. Juan Mata (Chelsea ke Manchester United) - 37,1 juta pound (Rp 634 miliar)

Juan Mata menjadi pemain kedua yang didatangkan MU dari Chelsea pada 2013 dan menjadi salah satu andalan pelatih Louis van Gaal di sektor gelandang kanan atau kiri pada masa itu.

Kemampuan Juan Mata semakin terlihat saat Manchester United dilatih Mourinho. Pemain timnas Spanyol itu menjadi sosok penentu keberhasilan tim meraih gelar Liga Europa.



http://indolivescore.com/10-deretan-pemain-termahal-dalam-sejarah-liga-inggris/

Gianluigi Buffon Paling Layak Menangkan Ballon D'Or

Kiper Juventus, Gianluigi Buffon, tampil cemerlang pada musim ini. Kiper gaek itu pun disebut-sebut layak mendapatkan penghargaan pemain terbaik dunia Ballon d’Or. Kali ini dukungan datang dari mantan pemain Juve, Alessio Tacchinardi.

Sejauh ini, Buffon dan Cristiano Ronaldo yang disebut-sebut menjadi kandidat terkuat peraih Ballon d’Or. Terlebih, keduanya berjasa membawa masing-masing klubnya lolos ke final Liga Champions. Ya, Juve dan Real Madrid akan berduel di final Liga Champions, Minggu (4/6/2017) dini hari WIB nanti.

Banyak yang beranggapan, duel Juve kontra Madrid itu juga menjadi penentu siap yang akan menyabet Ballon d’Or tahun ini. Namun bagi Tacchinardi lebih memilih Buffon sebagai pemain yang layak. Terlebih, di usianya yang sudah 39 tahun, Buffon tetap menujukkan performa gemilang sepanjang musim.

“Jelas, saya cuma bisa menyebut Buffon,” kata Tacchinardi seperti dilansir AS, Minggu (28/5/2017).

Kendati demikian, Tacchinardi juga tak akan menolak jika Ballon d’Or jatuh kepada Ronaldo. Menurutnya, CR7 adalah pemain yang tak pernah puas dengan pencapaiannya. Ronaldo dianggapnya memiliki keinginan yang kuat sebagai pesepakbola.

“Ronaldo adalah contoh atas dedikasi dan keinginanya untuk selalu memperbaiki diri, dia tidak pernah puas meski banyak meraih sukses,” tutur Tacchinardi.

“Tapi, Buffon pantas mendapatkannya karena sejarah dan semua yang telah dia lakukan. Selain itu, Ronaldo sudah menang berkali-kali,” lanjutnya.

Buffon sendiri hanya pernah meraih runner up Ballon d’Or pada 2006. Dia kalah bersaing dengan rekan setimnya kala itu, Fabio Cannavaro. Itu pun menjadi pencapaian terbaik Buffon di penghargaan Ballon d’Or.

Di sisi lain, sejauh ini hanya ada satu kiper yang berhasil meraih penghargaan tersebut. Dia adalah Lev Yashin yang memperkuat klub Dynamo Moscow. Yashin meraih penghargaan Ballon d’Or pada 1963 silam.



http://indolivescore.com/gianluigi-buffon-paling-layak-menangkan-ballon-dor/