Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo dikabarkan sewaktu-waktu bisa hengkang dari Bernabeu. Dan, jika pemain asal Portugal ini mau pindah, dia bisa memecahkan rekor transfer terbesar di dunia. Nilai transfernya cukup menakjubkan, yakni sekitar 157 juta pounds.
Dan, seperti dikabarkan media di Portugal, Manchester United, Monaco, dan Paris Saint-Germain termasuk di antara klub yang akan mengajukan penawaran kepada Madrid. Namun, sumber lain juga mengatakan klub di Tiongkok juga tertarik merekrut pemain 32 tahun itu.
Ronaldo terikat kontrak bersama Madrid hingga 2021. Namun, itu tidak akan menunda hasrat pemilik klub terbesar di dunia.
Klub-klub dari seluruh dunia siap untuk bernegosiasi dengan Real Madrid. Jika kesepakatan selesai, nilainya akan menghancurkan rekor transfer dunia 86 juta pounds saat MU menandatangani Paul Pogba pada musim panas lalu.
Namun, kabarnya bintang Madrid tersebut tidak tertarik untuk kembali ke Old Trafford.
MU menjual Ronaldo ke Madrid seharga 80 juta pounds pada 2009. Sejak itu Ronaldo berhasil membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa.
Dia mencetak dua gol di Cardiff untuk membantu Madrid memenangi Liga Champions.
Sementara, sukses Madrid menjuarai Liga Champions 2016/2017 membuat Presiden klub Florentino Perez memberikan pujian setinggi langit kepada Ronaldo. Perez menilai Ronaldo paling pantas menyabet Ballon d'Or berikutnya.
Di mata Perez, tidak ada pemain lain di muka bumi ini yang pantas mendapatkan Ballon d'Or berikutnya ketimbang Ronaldo. "Tidak ada seorang pun yang panas mendapatkannya ketimbang Ronaldo," ujar Perez kepada Atresmedia.
http://indolivescore.com/hengkang-dari-real-madrid-ronaldo-pasti-pecahkan-rekor-transfer/
Minggu, 11 Juni 2017
Hengkang Dari Real Madrid, Ronaldo Pasti Pecahkan Rekor Transfer
AS Monaco Tolak Uang Triliunan Rupiah
Pemain muda AS Monaco, Kylian Mbappe menjadi incaran klub-klub besar di bursa transfer musim panas nanti. Bahkan sejumlah klub rela menggelontorkan uang lebih dari Rp1 triliun demi pemain berusia 18 tahun ini.
Real Madrid misalnya, mereka telah menyiapkan dana sebesar Rp2 triliun demi mendatangkan Mbappe. Hal yang sama juga dikatakan oleh Arsenal.
Dikutip dari ESPN, menurut sebuah sumber kabarnya dua klub raksasa tersebut harus gigit jari. Sebab Monaco diberitakan menolak tawaran fantastis untuk pemain mudanya itu.
Monaco pun menjadwalkan pertemuan dengan keluarga Mbappe untuk membicarakan masa depannya. Kabarnya Monaco ingin memperpanjang kontrak Mbappe.
Kontrak Mbappe sebenarnya akan berakhir pada 2019, namun karena banyak klub yang tertarik Monaco tidak ingin kehilangan begitu saja. Monaco berharap Mbappe akan setuju dengan kenaikan gaji untuk tinggal lebih lama lagi.
Meski berstatus pemain muda, Mbappe telah tampil 29 kali dan mencetak 15 gol di Ligue 1. Ia juga berhasil mengantarkan Monaco hingga semifinal Liga Champions, sebelum dikalahkan Juventus.
http://indolivescore.com/as-monaco-tolak-uang-triliunan-rupiah/
Nemanja Matic dan Uang 825 miliar Demi Dapatkan Leonardo Bonucci
Chelsea dikabarkan The Sun pada Kamis (7/6/2017), siap menawarkan uang 48 juta poundsterling (Rp 825 miliar) ditambah Nemanja Matic demi mendatangkan bek Juventus, Leonardo Bonucci.
Manajer Chelsea, Antonio Conte, sangat ingin bisa reuni dengan Bonucci. Kedua pria tersebut pernah bekerja sama saat Conte masih menangani Juventus pada periode 2011 hingga 2014.
Hal itu membuat Chelsea terus mendekati Bonucci. Teranyar, The Blues ditengarai menyodorkan gaji tak kurang dari tujuh juta poundsterling (Rp 120 miliar) kepada sang pemain.
Keinginan Conte kembali melatih Bonucci diyakini tidak akan mudah terjadi. Sebab, bek berusia 30 tahun itu merupakan andalan Juventus di lini belakang.
Meski begitu, Chelsea tidak kehabisan akal. Klub tersebut dikabarkan siap berpisah dengan salah satu gelandang mereka, Nemanja Matic. Pemain asal Serbia itu akan dimasukan ke dalam paket pembelian Bonucci.
Tawaran tersebut diperkirakan dapat membuat Juventus berubah pikiran. Klub asal Italia itu dikaitkan dengan Matic sejak awal musim 2016-2017. Terlebih, mereka akan mendapat suntikan dana segar dari transaksi itu.
Kepergian Bonucci diyakini tidak akan menjadi masalah bagi pelatih Massimiliano Allegri karena masih memiliki Medhi Benatia, Daniele Rugani, dan Giorgio Chiellini. Sementara itu, kehadiran Matic dapat melengkapi lini tengah I Bianconeri.
http://indolivescore.com/nemanja-matic-dan-uang-825-miliar-demi-dapatkan-leonardo-bonucci/
Sabtu, 10 Juni 2017
Timnas Inggris Jalani Latihan Rahasia di Kamp Militer
Timnas Inggris sedang memeprsiapkan diri jelang laga melawan Skotlandia, Sabtu malam. Kedua negara akan bertanding dalam Kualifikasi Piala Dunia 2018.
Sabtu pukul 23.00 WIB, laga akan dilangsungkan di Hampden Park, Glasgow. Ini adalah pertandingan ke-6 di grup F Kualifikasi.
Untuk mempersiapkan tim, manajer timnas Inggris, Gareth Southgate memiliki cara yang tidak lazim. Jika biasanya tim yang akan bertanding membawa nama negara akan mempersiapkan diri dengan menginap di hotel berbintang.
Tapi, Southgate justru ingin menempa mental pasukannya dengan didikan ala militer. Ya, dia membawa seluruh penggawa ke camp militer Royal Marines, menggunakan truk tronton.
Dan untuk tempat bermalam, pemain akan tidur layaknya anggota militer dengan menggunakan tenda di alam terbuka, di sebuah tempat bernama Woodbury Common. Southgate juga "mengharamkan" pemainnya memegang telepon seluler, dengan alasan menjaga fokus tim.
"Kami ingin datang dan membawa pemain ke lingkungan yang berbeda, bahkan yang mereka tak duga sebelumnya. Marinir di sini mengajarkan tentang bagaimana cara kita beradaptasi di saat sulit," kata Southgate, dikutip The Sun.
"Pelajaran yang bisa mereka ambil dari pelatihan ini adalah bagaimana mereka bisa saling membantu rekan setim dan tidak membiarkan teman mereka terpuruk sendirian. Mereka di sini akan tampil mewakili Ratu Elizabeth dan negara," ujarnya.
http://indolivescore.com/timnas-inggris-jalani-latihan-rahasia-di-kamp-militer/
Man United Tetap Jadi Jawara Klub Terkaya di Dunia
Majalah bisnis asal Amerika Serikat, Forbes, melansir klub-klub sepak bola terkaya di dunia pascamusim kompetisi 2016/2017. Manchester United menjadi klub sepak bola terkaya dengan nilai valuasi mencapai 3,69 miliar dolar AS (sekitar Rp 47 triliun).
Ini menjadi pertama kalinya United menjadi klub terkaya di dunia sejak lima tahun lalu. Salah satu pemasukan terbesar United, menurut Forbes, adalah keberhasilan mempertahankan merek klub dan didukung dengan strategi pemasaran yang agresif.
United mampu menggeser posisi Real Madrid, yang menempati posisi klub terkaya pada tahun lalu. Padahal, jika menilik prestasi di lapangan, Real Madrid mampu menjadi juara La Liga dan jawara Liga Champions. Sementara United menjadi juara di Liga Europa. “Manchester United berhasil menempati posisi teratas daftar klub terkaya karena kekuatan brand yang sudah cukup mapan dan ketajaman pemasaran mereka yang cukup hebat,” ujar Managing Editor Forbes, Mike Ozanian, seperti dikutip AFP.
Berdasarkan survey Forbes, United menjadi klub yang paling menguntungkan, dengan mencatatkan keuntungan sebesar 288 juta dolar AS, 107 juta dolar AS lebih banyak ketimbang Real Madrid. Sepanjang musim 2015/2016, United berhasil membukukan keuntungan mencapai 765 juta dolar AS.
Peringkat kedua dalam daftar klub terkaya tersebut ditempati Barcelona, dengan nilai valuasi mencapai 3,64 miliar dolar AS. Sementara, Real Madrid berada di posisi ketiga dengan nilai valuasi 3,58 miliar dolar AS. Sedangkan, posisi keempat dan kelima ditempati oleh Bayern Muenchen dan Manchester City.
Berikut daftar klub terkaya versi Forbes:
1) Manchester United - 3,69 miliar dolar AS
2) Barcelona - 3,64 miliar dolar AS
3) Real Madrid - 3,5 miliar dolar AS
4) Bayern Munich - 2,71 miliar dolar AS
5) Manchester City - 2,08 miliar dolar AS
6) Arsenal - 1,93 miliar dolar AS
7) Chelsea - 1,85 miliar dolar AS
8) Liverpool - 1,49 miliar dolar AS
9) Juventus - 1,26 miliar dolar AS
10) Tottenham - 1,06 miliar dolar AS
http://indolivescore.com/man-united-tetap-jadi-jawara-klub-terkaya-di-dunia/
2018, Piala Dunia Terakhir Untuk Pemain Timnas Italia
Gelandang veteran timnas Italia, Daniele De Rossi mengungkapkan bahwa Piala Dunia 2018 di Rusia akan menjadi turnamen besar terakhir baginya bersama Azzurri.
De Rossi memang tergolong paling senior di skuat Italia saat ini. Gelandang 33 tahun tersebut telah mengoleksi 112 caps dan mencetak 20 gol sejak melakoni debut di timnas senior pada tahun 2004 silam. Catatan itu membuatnya berada di posisi kelima pemain dengan caps terbanyak untuk Azzurri.
Bersama Azzurri, gelandang AS Roma tersebut telah memenangkan banyak penghargaan, di mana puncaknya adalah saat membantu Italia memenangkan Piala Dunia 2006 silam.
Dan jelang pertandingan persabahatan melawan Uruguay tengah pekan ini, dan jelang kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Liechtenstein akhir pekan ini, De Rossi membeberkan rencana masa depannya di tim nasional.
"Ini merupakan kehormatan bagi saya untuk melampaui caps Dino Zoff, segera setelah itu Andrea Pirlo, jadi kita berbicara tentang legenda sepakbola Italia," ujarnya.
"Saya akan berusia 34 tahun dalam beberapa bulan dan saya yakin bahwa saya bisa menjadi pemain penting untuk Piala Dunia. Tapi bila saya memikirkan tahun 2020, saya akan berusia 37 tahun, seseorang harus bersikap realistis," tambahnya.
"Roma dan Italia adalah rumah saya, jadi bila saya dibutuhkan, maka saya akan selalu ada di sana. Bila saya berbicara dengan teman-teman saya, memang saya menganggap Piala Dunia 2018 sebagai pengalaman terakhir saya bersama Nazionale," tutupnya
http://indolivescore.com/2018-piala-dunia-terakhir-untuk-pemain-timnas-italia/
Real Madrid Dominasi Skuat Terbaik Liga Champions 2016/2017
Real Madrid berhasil mempertahankan trofi Liga Champions setelah mengalahkan Juventus 4-1 pada final di Millenium Stadium, Cardiff, Wales, Minggu (4/6/2017) dini hari WIB. Sukses Madrid ditandai pula dengan terpilihnya delapan pemain mereka dalam skuat terbaik musim ini pilihan UEFA.
Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) membentuk Tim Pengamat Teknik UEFA yang bekerja memantau pemain yang dinilai bersinar musim ini. Mereka merupakan mantan pelatih dan tokoh sepak bola dunia, seperti Sir Alex Ferguson, Ryan Giggs, Mircea Lucescu, Fabio Capello, Roy Hodgson, Peter Rudbaek, Mixu Paatelainen, Gines Melendez, Thomas Schaaf, dan Ioan Lupescu.
UEFA memilih 18 pemain yang dinilai mumpuni di posisi masing-masing sepanjang pergelaran Liga Champions 2016/2017 yang dihelat 13 September 2016 hingga final. Berikut sosoknya:
Kiper
Gianluigi Buffon (Juventus)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Performa sangat bagus. Sosok kunci di tim.
Jan Oblak (Atletico)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: penampila brilian dengan melakukan sejumlah besar penyelamatan.
Pemain Belakang
Leonardo Bonucci (Juventus)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: kunci lini pertahanan Juventus yang mengandalkan tiga bek. Kombinasi bertahan yang baik dengan visi dan jangkauan umpan.
Dani Carvajal (Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: tampil luar biasa dan membawa ke tangga juara
Marcelo (Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Seperti rekannya di Madrid, Carvajal, dia memberi kontribusi luar biasa.
Sergio Ramos (Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Kapten dan bek kunci dalam meraih gelar Liga Champions.
Diego Godin (Atletico)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: batu karang pertahanan tim Ateltico.
Pemain Tengah
Casemiro (Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: menjaga lini tengah Madrid dengan struktur bertahan dan keseimbangan. Juga mencetak gol penting.
Toni Kroos (Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Penjamin penguasaan bola dan sadar posisi. Performa lengkap lini tengah.
Luka Modric(Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: umpan dalam tempo tinggi yang luar biasa, dan permainan yang tajam menyerang yang membuat Madrid terus berdetak.
Isco (Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Penampilan gelandangs erng dalam level tertinggi. Punya kemampuan dribble, umpan, dan mencetak gol dari kiri, kanan, dan tengah.
Miralem Pjanic (Juventus)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Bagian integral Juventus dalam perjalanan ke final. Gelandang deep-lying yang berkualitas.
Tiemoue Bakayoko (Monaco)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Penampilan gelandang bertahan yang sangat penting bagi Monaco yang tampil impresif.
Pemain Depan
Cristiano Ronaldo (Real Madrid)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Pencetak gol terbanyak lima musim beruntun dan man of the match laga final. Sosok penentu sepanjang fase knock out.
Lionel Messi (Barcelona)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: pencetak gol terbanyak kedua, dan selalu selalu mampu menciptakan gol untuk dirinya dan rekan satu timnya.
Antoine Griezmann (Atletico)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Sang pencetak gol, keterhubungan dalam bermain, dan kecepatan
Kylian Mbappe (Monaco)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Pemain muda yang luar biasa dalam tim muda yang luar biasa. Tampil bagus di seluruh penjuru.
Robert Lewandowski (Bayern)
Penilaian Pengamat Teknik UEFA: Performa sangat baik, mencetak gol dan penghubung permainan berbahaya tim Bayern.
https://indolivescore.com/real-madrid-dominasi-skuat-terbaik-liga-champions-20162017/