Kamis, 03 November 2016

Merasa Hanya Dimanfaatkan, Ronaldo Putus Cinta Dengan Eks Miss Spanyol

Hubungan asmara yang terjalin antara bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo dengan Miss Spanyol 2014, Desire Cordero akhirnya resmi kandas. Setidaknya inilah klaim dari media Portugal Correio da Manha.

Bahkan tak hanya mengakhiri kisah cinta mereka, Ronaldo kabarnya juga marah kepada Desire karena muncul kabar yang menyebut dirinya diperalat oleh Desire.

Ronaldo diklaim memiliki rasa sayang tulus kepada Desire, namun wanita 23 tahun itu diyakini menjalin hubungan dengan CR7 cuma karena ingin makin terkenal.

Correio da Manha menyebut hubungan asmara Ronaldo dan Desire harusnya dirahasiakan. Maka dari itu ketika kabar ini menyebar ke khalayak, Ronaldo pun mulai tidak percaya dengan Desire.

Gara-gara putus asmara ini, Ronaldo dan Desire kabarnya mengalami stres dan keduanya kini diklaim sudah tidak mau berteman lagi.

Garuda di Dadaku , 2 Punggawa Timnas Indonesia Tebarkan Semangat

Jelang perhelatan ajang Piala AFF 2016 yang akan berlangsung pada pertengahan November, sejumlah persiapan tampak tengah dilakoni oleh pihak penyenggara. Salah satunya adalah dengan menggencarkan promosi di media sosial guna memeriahkan gaung turnamen prestisius se-Asia Tenggara tersebut.

Dalam akun Instagram resmi Piala AFF, @affsuzukicupmerangkum deretan yel-yel yang merupakan ciri khas dari masing-masing tim kontestan. Video yang berdurasi 15 detik ini, semua tim negara peserta diberi kesempatan untuk melantunkan yel-yel kebanggaan yang sering dinyanyikan para suporter mereka di stadion.

Dalam program bertajuk #SuzukiCupCheer ini para suporter diberikan kesempatan untuk mengekspresikan semangat untuk tim kesayangannya dengan merekam dan mengirim video yel-yel dukungan.

Nantinya jika beruntung dipilih sebagai yang terbaik, pengirim yel-yel tersebut akan dapat mendapat kesempatan menonton partai final Piala AFF 2016 dan menyaksikan tim kebanggaannya berlatih secara gratis. Dan untuk menambah semarak sayembara tersebut, sejumlah pemain dari timnas negara-negara Asean juga tampil langsung menyanyikan yel-yel timnya.

 


Federasi Sepakbola Inggris Tawarkan Posisi Staf Timnas ke Gerrard & Lampard

Federasi Sepakbola Inggris (FA) berniat memperbaiki kualitas Timnas Inggris. Salah satu langkah awal FA adalah menawarkan dua pemain legendanya, Steven Gerrard dan Frank Lampard, jabatan staf Three Lions -julukan Timnas Inggris.

Sebagaimana diberitakan Goal, Senin (31/10/2016), FA sangat serius dengan keinginan menjadikan Gerrard dan Lampard sebagai staf Timnas Inggris. Kabarnya, perwakilan FA sudah menghubungi dua mantan gelandang tengah andalan Three Lions tersebut untuk mengajukan tawaran.

Belum diketahui jabatan apa tepatnya yang akan diberikan FA kepada Gerrard dan Lampard. Dengan keinginan keduanya menjadi pelatih di masa depan, bukan tidak mungkin keduanya akan didapuk FA sebagai asisten dalam hal kepelatihan.

Meski demikian, hingga saat ini belum ada kabar soal respons Gerrard dan Lampard terhadap tawaran FA tersebut. FA kabarnya sangat berharap mantan pemain Liverpool dan Chelsea itu akan menerima tawaran yang mereka ajukan.

Saat ini, Gerrard dan Lampard sama-sama bermain di liga Amerika Serikat, Major League Soccer (MLS). Stevie G -sapaan Gerrard- bermain bersama LA Galaxy, sedangkan Lampard memperkuat New York City FC.

Bayern Munchen, Klub Sepak Bola Paling Modis di Dunia?

Mungkin keuntungan bagi pesepakbola yang bermain untuk klub Bayern Munchen adalah dominasi kuatnya di Bundesliga dalam satu dekade terakhir. Namun lebih dari itu, para pemain tim berjuluk The Bavarian tersebut juga mendapat keuntungan lain berupa seragam suit yang didesain secara kustomisasi oleh label fashion kenamaan dunia, Giogio Armani. Bahkan, mereka pun dipotret langsung oleh salah satu fotografer handal dunia berkebangsaan Jerman yang juga fans klub tersebut, Juergen Teller. Wah, beruntung sekali mereka!

Untuk musim kompetisi 2016-2017, Bayern Munchen kembali bekerja sama dengan Giorgio Armani dalam mendesain setelan jas kustomisasi, aksesori, dan perlengkapan traveling bergaya kasual untuk seluruh pemainnya. Khusus untuk seri kustomisasinya, Giorgio Armani menyediakan pilihan pakaian berupa setelan jas berbahan kashmir dan wol, kemeja putih berbahan katun jacquard, baju hangat kerah v-neck berbahan kashmir, dasi sutera, serta coat panjang berwarna cokelat muda.

Adapun untuk aksesorinya, para pemain mendapatkan sepasang sepatu longwin berogues, sabuk, backpack, dan koper yang semuanya terbuat dari bahan kulit berkualitas berwarna cokelat gelap. Sementara untuk tampilan kasual, Giorgio Armani hadirkan kaus polo, blazer, dan celana panjang warna biru navy berbahan jersey kashmir.

Menariknya lagi, Anda dapat turut memiliki koleksi terkait di seluruh butik Giorgio Armani yang melayani jasa made-to-measure.

 

El Clasico Pertama, Barca vs Madrid, Suarez dan Neymar Absen?

Barcelona secara sangat mengejutkan kini mulai terancam akan tanpa dua bintang mereka untuk laga sarat gengsi, El Clasico. Mereka sendiri masih akan bertemu dengan Sevilla, Malaga dan Real Sociedad sebelum menjamu Real Madrid.

Laga terbesar La Liga, El Clasico sendiri akan digelar pada 3 Desember mendatang. Barcelona lantas akan menjadi tuan rumah yang baik saat menjamu Real Madrid dalam pertandingan El Clasico pertama nanti. Jelas bukan laga sembarangan untuk dilalui.

Memang masih ada waktu sekitar sebulan lagi sampai pertandingan itu akan digelar. Namun Luis Enrique mungkin sudah berpikir keras untuk mempersiapkan timnya segila mungkin untuk laga tersebut. Ia membutuhkan semua sdm yang ada demi hasil maksimal.

Kini satu hal yang sudah menjadi perhatian Enrique adalah koleksi kartu kuning yang unyu-unyu dari para pemainnya, sesuai rilis Sport. Luis Suarez saat ini sudah punya empat kartu kuning, satu kartu
lagi dia harus menjalani hukuman larangan bermain. Suarez mendapatkan kartu kuning keempatnya dalam
pertandingan melawan Celta Vigo.

Neymar masih lebih baik karena baru mendapatkan tiga kartu kuning saja. Tapi mengingat Barca masih harus
menjalani tiga pertandingan sebelum bertemu Madrid, resiko itu tetap diperhitungkan. Neymar mendapatkan
kartu kuning terakhirnya dalam pertandingan melawan Granada di Camp Nou akhir pekan lalu. Jelas sangat mencemaskan bagi mereka yang terancam akan tanpa dia bintang tersebut untuk El Clasico.

Jornada 10, Real Madrid Belum Terkalahkan Sekalipun di La Liga

Real Madrid masih perkasa di La Liga hingga saat ini. La Liga sendiri sudah berjalan sampai jornada 10. Seiring dengan kekalahan Villarreal di pekan itu, Real Madrid menjadi satu-satunya yang belum terkalahkan sejauh ini.

Sebuah rekor rangkaian kemenangan dari Real Madrid mengkonsolidasikan posisi raksasa Spanyol itu di puncak klasemen La Liga.

Kekalahan Villarreal tersebut, yang sampai jornada 9 lalu juga belum kenal kata kalah, dialami ketika melawat ke markas Eibar di Estadio Municipal de Ipurúa, Minggu (30/10/2016).

Yellow Submarine sebenarnya unggul lebih dulu lewat gol penalti Bruno empat menit menjelang berakhirnya babak pertama. Tapi Eibar kemudian bangkit di periode 10 menit akhir laga dengan gol Ramis di menit ke-80 dan gol Pedro Leon tujuh menit kemudian.

Hasil tersebut membuat catatan tanding Villarreal di La Liga musim ini menjadi lima kali menang, empat kali seri, satu kali kalah, untuk mengoleksi 19 poin dan duduk di posisi lima, berjarak lima angka dari Madrid di puncak klasemen.

El Real sendiri belum terkalahkan sampai sepuluh pertandingan awal La Liga dengan rincian hasil tujuh kali menang dan tiga kali seri. Madrid memenangi laga teranyarnya, 4-1, di markas Deportivo Alaves.

“Menyertakan seluruh ajang, ‘Si Putih’ juga belum terkalahkan musim ini. Secara keseluruhan mereka mencatatkan 11 kemenangan dan empat seri. Rentetan ini bahkan sudah memanjang sampai April, saat kali terakhir Real Madrid kalah. Sejak itu mereka sudah melaju 26 pertandingan tanpa terkalahkan,” sebut RealMadrid.com.

Skuad Zinedine Zidane sekarang terlihat akan berusaha untuk mengalahkan rekor beruntun 34 pertandingan tak terkalahkan yang dicapai di bawah pelatih Leo Beenhakker di musim 1988-1989.

Rekor tadi hanya sedikit saja di atas rekor yang dicapai Luis Enrique bersama skuad Barcelona, yang berhasil mencatatkan 39 pertandingan tanpa kekalahan.

Dengan derby melawan Atletico Madrid dan El Clasico akan berlangsung dalam beberapa pekan lagi, catatan kemenangan itu tidak akan mudah, tetapi statistik yang diperlihatkan Zidane sejak ia mengambil alih klub berbicara dengan sendirinya.

Real Madrid juga sebenarnya tengah mengejar satu rekor lain. Hanya ada tiga pemain di skuad Real Madrid saat ini: Casemiro, Fabio Coentrao, dan Mateo Kovacic, yang belum mencetak gol musim ini.

Rabu, 02 November 2016

Joachim Loew Dipastikan Tangani Timnas Jerman Hingga 2020

Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) dilaporkan setuju memperpanjang kontrak pelatih timnas, Joachim Loew, hingga 2020. Pria berusia 56 tahun itu punya waktu empat tahun untuk memecahkan rekor anyar dalam sejarah Die Mannschaft.

Bild mewartakan Loew sepakat meneken surat kerja sama baru berdurasi dua tahun tambahan di kursi pelatih timnas Jerman.

Kontrak lamanya bakal kedaluwarsa setelah Piala Dunia 2018 di Rusia. Jika tak ada aral di tengah jalan, Loew bakal memimpin Jerman hingga Piala Eropa 2020 kelar.

Sejak Loew menukangi Die Mannschaft mulai 2006, memang belum satu pun trofi Piala Eropa mampir di lemari gelar timnas. Pencapaian Jerman asuhan Loew di pentas tersebut adalah runner-up (2008) serta semifinalis (2012, 2016), terlepas dari gelar Piala Dunia 2014 yang mereka raih.

Selain membidik trofi Piala Eropa perdana, Loew punya kans memecahkan rekor pelatih dengan jumlah partai terbanyak untuk timnas Jerman. Saat ini, dia telah memimpin Die Mannschaft dalam 141 laga di berbagai ajang. Catatannya cuma kalah 26 partai dari rekor sepanjang masa milik pelatih legendaris, Sepp Herberger (167).

Herberger menukangi Jerman dalam dua periode (1936-1942 dan 1950-1964). Sebelumnya, Loew dan mendiang Herberger sudah berbagi tempat sebagai pemegang rekor kemenangan terbanyak di timnas. Mereka sama-sama membawa Die Mannschaft menang 94 kali.

"Saya telah mengatakan pada Piala Eropa di Prancis kemarin bahwa Jogi Loew adalah hal terbaik untuk tim kami," ucap Presiden DFB, Reinhard Grindel