Rabu, 04 Januari 2017

Siapa bomber paling tajam Premier League di tahun 2016?

Sejumlah gol tercipta di ajang Premier League sepanjang tahun 2016. Ada beberapa pemain yang berhak menyandang gelar penyerang tertajam, sepanjang tahun 2016.

Sederet nama bomber papan atas, masih mendominasi pencetak gol terbanyak Premier League tahun 2016. Jumlah gol tak hanya dihitung di ajang Premier League musim ini, namun dari paruh kedua musim 2015/2016. Menurut data yang diambil dari Opta, ada lima penyerang yang menjadi pencetak gol terbanyak di tahun 2016.

Nama striker Manchester City asal Argentina, Sergio Aguero, berdiri di posisi teratas daftar pencetak gol terbanyak Premier League tahun 2016. Aguero membuktikan dirinya sebagai penyerang tertajam 2016, dengan catatan 27 gol.

Menyandang gelar top scorer Premier League musim lalu, Aguero sempat mencetak hattrick saat Chelsea menggasak Manchester City bulan April 2016.

Di posisi kedua, berdiri nama penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane. Kane yang menjadi runner-up dalam daftar pencetak gol terbanyak musim lalu, mampu mengemas 22 gol sepanjang tahun 2016.

Nama penyerang Chelsea asal Spanyol, Diego Costa, bercokol di posisi ketiga. Mantan penyerang Atletico Madrid ini mampu mencetak 21 gol sepanjang tahun 2016. Saat ini, Costa masih bercokol di posisi teratas daftar pencetak gol terbanyak sementara Premier League musim 2916/2017 dengan 14 gol.

Di posisi keempat, ada nama penyerang veteran Sunderland, Jermain Defoe. Meski bermain untuk klub papan bawah dan sudah berusia tak muda, Defoe membuktikan diri masih belum habis. 20 gol sukses disarangkan Defoe sepanjang tahun 2016.

Kemudian di posisi kelima, ada nama penyerang Arsenal asal Chile, Alexis Sanchez. Alexis mampu mencetak 19 gol sepanjang 2016. Dan, saat ini Alexis berada di posisi kedua daftar top scorer sementara Premier League musim ini dengan torehan 12 gol.

Lima Pencetak Gol Terbanyak Premier League di Tahun 2016:

Sergio Aguero/Manchester City: 27 gol
Harry Kane/Tottenham Hotspur: 22 Gol
Diego Costa/Chelsea: 21 gol
Jermain Defoe/Sunderland: 20 gol
Alexis Sanchez/Arsenal: 19 gol

Gila, Klub Liga Super China Ini Tawar Diego Costa Rp 1,2 Triliun

Klub Liga Super China, Tianjin Quanjian, dikabarkan Calciomercato tertarik mendapatkan tanda tangan bomber Chelsea, Diego Costa. Bahkan demi bisa meminang Costa, manajemen Tianjin Quanjian menyiapkan dana 90 juta euro (Rp 1,2 trilun).

Tianjin Quanjian yang merupakan juara Divisi Satu Liga China 2016 butuh penyerang haus gol seperti Costa untuk bersaing di Liga Super China 2017. Selain itu, Tianjin juga kehilangan salah satu mesin golnya, Luis Fabiano, yang hengkang selepas musim lalu berakhir.

Seperti dilansir Marca, Tianjin Quanjian telah menawarkan 60 juta euro (Rp 853 miliar) kepada Chelsea untuk menggaet Diego Costa pada Januari 2017. Namun, dana tersebut ditolak mentah-mentah oleh manajemen The Blues.

Tak menyerah begitu saja, Tianjin yang diasuh Fabio Cannavaro meningkatkan tawaran menjadi 90 juta euro. Bukan hanya itu, penyerang timnas Spanyol tersebut juga bakal menerima gaji yang tak terlalu jauh dari Carlos Tevez.

Tevez menerima bayaran 500 ribu pounds atau sekitar Rp 7,5 miliar per pekan dari Shanghai Shenhua. Jika menerima tawaran tersebut Costa akan menjadi pemain dengan nilai transfer termahal di Liga Super China dan salah satu pesepak bola dengan gaji tertinggi di dunia.

Akan tetapi, keinginan Tianjin Quanjian mendapatkan Diego Costa tidak akan mudah terealisasi. Sebab, Chelsea sangat membutuhkan tenaga mantan pemain Atletico Madrid tersebut.

Pada musim ini, Diego Costa berhasil mencetak 13 gol dan lima assist dari 20 pertandingan di seluruh ajang kompetisi. Teranyar, dia mencetak satu gol ketika Chelsea menang 4-2 atas Stoke City pada laga pekan ke-19 Premier League di Stamford Bridge, Sabtu (31/12/2016).

Ini Candaan Aneh Ronaldo Soal Neymar

Ada hal menarik yang terjadi dalam acara makan siang akbar yang digelar Real Madrid di akhir tahun kemarin. Cristiano Ronaldo mengucapkan candaan yang menyebut bintang Barcelona, Neymar.

Dalam acara yang diikuti seluruh anggota tim sepakbola dan basket El Real ini, Ronaldo mengenakan beberapa cincin di jari tangannya. Ketika ditanya tentang cincin tersebut, CR7 menjawab "Son los de Neymar" yang berarti "Mereka adalah milik Neymar,"

Tak jelas apa maksud dari Ronaldo mengatakan ini. Namun media Spanyol menduga  bahwa ini semacam guyonan antara Ronaldo dan rekan setimnya di Los Blancos.

Ada juga dugaan ini merupakan sebuah pujian karena ucapan Ronaldo juga bisa diartikan "Mereka seperti punya Neymar,". Berikut video selengkapnya.

Arsenal Tuntut Tim-tim Premier League Main Lebih Spektakuler

Arsene Wenger ingin tim-tim yang ada di Premier League musim ini bermain lebih spektakuler.

Manajer Arsenal itu percaya bahwa rasa takut akan kegagalan adalah salah satu alasan mengapa musim ini berjalan tidak terlalu menghibur, meski sebelumnya ada klaim bahwa liga akan berjalan menarik dengan kehadiran berbagai manajer top di liga utama Inggris.

"Kami punya tanggung jawab untuk meningkatkan level permainan yang spektakuler," tutur Wenger menurut Goal International.

"Karena ada begitu banyak uang di Premier League dan setiap pertandingan menjadi begitu penting, setiap manajer di bawah tekanan untuk tidak menelan kekalahan dan itu adalah prioritas utama mereka."

"Semua tim di Premier League sekarang memiliki kualitas terbaik - mungkin perbedaan antara favorit dan klub kecil membuat beberapa tim akhirnya memilih hanya untuk bertahan. Namun kami punya manajer terbaik dunia, saya yakin kita nantinya akan melihat lebih banyak pertandingan yang lebih menarik di masa mendatang."

Arsenal tengah bersiap untuk menghadapi pertandingan melawan Crystal Palace malam nanti.

Manchester City Wajib Menang pada Laga Selanjutnya

Manajer Manchester City, Pep Guardiola, meminta anak asuhnya untuk fokus menghadapi setiap laga yang akan dijalani. Sebab, City harus mengejar ketertinggalan dari Chelsea.

The Citizens gagal meraih tiga poin pada laga pekan ke-19 Premier League. Bersua Liverpool di Stadion Anfield, Sabtu (31/12/2016), Man City takluk dengan skor 0-1. Gol tunggal kemenangan The Reds dicetak Georginio Wijnaldum pada menit ke-8.

Hasil berbeda diraih oleh Chelsea. Meladeni Stoke City di Stamford Bridge, The Blues menang dengan skor 4-2. Bagi Chelsea, itu adalah kemenangan yang ke-13 secara beruntun di Premier League.

Hasil itu membuat Manchester City tetap berada di peringkat empat klasemen sementara Premier League dengan nilai 39. Mereka tertinggal 10 poin dari Chelsea yang tetap kukuh berada di posisi teratas.

"Ketika Anda tertinggal 10 poin, Anda harus fokus pada pertandingan berikutnya. Laga berikutnya dimulai lusa dan hasilnya tergantung pada penampilan kami," ujar Guardiola.

"Ada banyak hal yang harus diperjuangkan, Premier League, Liga Champions, Piala FA. Ada banyak laga yang harus dimainkan dan Anda harus bersabar serta terus berjalan," lanjut manajer asal Spanyol tersebut.

Pada pertandingan pekan ke-20 Premier League, Manchester City akan menghadapi Burnley di Stadion Etihad, Senin (2/12/2017), sedangkan Chelsea bertandang ke markas Tottenham Hotspur di White Hart lane, 5 Januari 2017.

Chelsea Juara Liga Inggris 2016, Manchester United Peringkat 3

Chelsea berhasil menjadi juara Liga Inggris 2016. Hal itu terjadi setelah Chelsea menaklukkan Stoke City dengan skor 4-2, pada laga di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (31/12/2016).

Empat gol Chelsea lahir via aksi Gary Cahill (34'), Willian (57', 65') dan Diego Costa (85'). Gol balasan tim tamu berasal dari Bruno Martins Indi (46') dan striker Peter Crouch (64').

Tambahan tiga angka membuat Chelsea resmi berstatus juara Liga Inggris 2016. Chelsea berada di atas Liverpool, yang harus puas di posisi runner-up. Sementara raksasa lain, Manchester United berada di peringkat 3 klasemen akhir Liga Inggris 2016.

Liverpool berada di posisi runner-up setelah menuai angka penuh dari Manchester City, di Stadion Anfield, Sabtu (31/12/2016). Liverpool menang 1-0 berkat gol tunggal Georginio Wijnaldum pada menit ke-8.

Chelsea berada di peringkat teratas setelah mengoleksi 79 poin. Liverpool berada di peringkat kedua dengan 73 angka. Satu strip di bawah Liverpool adalah Manchester United, yang menuai 72 poin dari 38 partai sepanjang tahun 2016.

Sang juara Premier League 2016-2017, Leicester City harus rela berada di peringkat 8 dengan 62 angka. Di atas The Foxes ada Southampton (63), Manchester City (69), Arsenal (69) dan Tottenham Hotspur (71).

Namun jangan salah, klasemen akhir ini bukan berada di kompetisi Liga Inggris. Seluruh nilai berasal dari jumlah pertandingan yang berlangsung sepanjang tahun 2016. Jadi, tak perlu khawatir bagi fans tim yang tak ada di puncak.

 

Selasa, 03 Januari 2017

Ini 5 Bintang muda Liga Inggris yang pantas bakal bersinar di tahun 2017

Meski Liga Inggris kini semakin banyak di serbu pemain asing yang sudah jadi, tapi kemampuan klub-klub liga Inggris untuk memproduksi pemain bintang dari akademi masih bisa diandalkan dan bahkan bisa menembus tim utama. Berikut lima nama Youngster yang pantas diperhitungkan akan lebih bersinar di tahun 2017. 

Ben Woodburn

Ben Woodburn  adalah produk Academy Melwood,  pencetak gol termuda dalam sejarah Liverpool Ketika dia mencetak gol dalam kemenangan Piala EFL Liverpool atas Leeds United pada bulan November. Ben saat itu usainya baru  17 tahun dan 45 hari , dia memecahkan rekor Michael Owen dan merayakan selebrasi dengan luar biasa  di Anfield.

Sang remaja bahkan baru menjalani debut Premier League sebagai pengganti melawan Sunderland tiga hari sebelum gol pertamanya itu. Woodburn bisa bermain di lini tengah atau lini depan, dan Jurgen Klopp dengan cepat memasukkan dirinya ke tim utama  setelah memikatnya saat bermain di tim Yunior.

Manajer Liverpool telah berjanji akan “melindungi” Woodburn dari sorotan media, namun Itu akan lebih sulit di tahun mendatang. Ben kini menjadi rebutan timnas Wales dan Inggris. Reputasinya akan  berkembang tumbuh sepanjang waktu.

Reece Oxford

Menjadi pemain termuda West Ham,  Reece Oxford membuat berita utama pada bulan Agustus 2015 setelah memainkan peran kunci dalam kemenangan di laga pembuka EPL dikandang Arsenal musim lalu. Bermain sebagai gelandang bertahan di usianya yang ke-16 membuat sang playmaker juara dunia Ozil kala itu mati kutu.

Oxford menyebutnya sebagai “debut  impian” bos akademi Terry Westley mengidentifikasi sang bocah ajaib sebagai pemain yang ingin dia ditantang di “tingkat yang sangat tinggi”. Sementara Slaven Bilic dengan adanya Oxford dia bahkan tidak akan terganggu dengan adanya Lionel Messi. Bek Winston Reid mengatakan Oxford mungkin lebih baik daripada dia dengan melihat diusianya yang ke-16 tapi bodynya lebih besar dari sang kapten .
Tapi hampir 18 bulan, pemain hanya bermain dua kali sebagai starter di Premier League dan musim ini dia banyak mengalami cedera. pembicaraan kontrak baru masih rumit hingga klub-klub besar mengincarnya. Meski begitu, dengan bakat besarnya masih bisa berkembang, sekarang 18 tahun, hanya masalah waktu dia akan bermain regular di klub.

Harry Winks

Gelandang Tottenham Harry Winks  Harus bersabar untuk mendapat kesempatan di tim utama dengan Mauricio Pochettino tidak membiarkan dia pergi dengan status pinjaman, tapi lebih memilih untuk Mengembangkan dirinya dengan skuad senior.

Winks kini mendapatkan manfaatnya.

Setelah menampilkan dalam permainan Liga Europa selama dua musim sebelumnya, pemain 20-tahun akhirnya bisa merasakan laga  Premier League ., mencetak gol pada debut sebagai starter melawan West Ham pada bulan November.

Winks juga dipercaya menjadi startermelawan Burnley sebelum Natal.sang Gelandang punya skil dana memenangkan bola kembali, mendistribusikannya bola dengan cukup efektif dan sekarang punya energy besar seperti yang diinginkan Pochettino pada para pemainnya. Winks juga membuat debut ditimnas  Inggris U21 awal musim ini dan cukup ideal untuk menikmati tahun terobosan pada tahun 2017. 

Josh Sims

The Saint dikenal dalam memproduksi pemain berbakat di akademinya. Dan bakat muda terbaru dari akademi  yang luar biasa Southampton, Josh Sims bisa memenuhi ekpektasi dari suporternya yang selalu menyukai para pemain mudanya menjadi bintang . Itu pasti tidak butuh waktu lama untuk membuat dampak – hanya butuh beberapa menit dirinya menjalani debut EPL dirinya memberikan assist gol pada Charlie Austin.

Permainnya membuat dia menyandang predikar man-of-the-match dalam kemenangan atas Everton Itu tidak cukup untuk membuatnya selalu menjadi starter tim. Pemain 19 tahun muncul pertama kalinya di Piala EFL dan Liga Europa dari bangku cadangan  dan telah menunjukkan dirinya cukup nyaman pada tingkat ini.
Seorang pemain sayap kecil tapi agresif, Sims adalah bagian dari skuad Inggris memenangkan Juara Eropa U17 di Malta pada tahun 2014 dan tanda-tanda sinar bintang terang ada pada dirinya. Dengan Claude Puel sangat percaya dengan para pemain muda akademi, tahun 2017 Bisa menjadi tahun yang menarik untuk Sims.

Aleix Garcia

Pep Guardiola mengidentifikasi Garcia Aleix , pemain muda Manchester City mampu membuat terobosan dengan cepar. Dia datang dari bangku cadangan tiga kali di Liga Premier musim ini dan bahkan mencetak gol dalam kemenangan atas Swansea di Piala EFL. Tapi Peluang sulit didapat di City.

“Dia sangat berbakat,” kata Guardiola. “Dia bermain sangat baik sebagai gelandang bertahan. Satu-satunya masalah yang saya hadapi adalah bahwa ada 22, 23 pemain dalam skuad dan itu adalah satu-satunya masalah dimana semua ingin bermain. Dia adalah pemain yang fantastis dan kami sangat senang dengan dia . ”

So dengan Yaya Toure kembali ke tim utama , tampaknya, masa depan masih dimiliki pemain 19 tahun yang complete pass nya sebanyak 20  kali lebih baik dari para pemain lain di laga Piala EFL Melawan Manchester United awal musim ini. Garcia akan pantas di tunggu di tahun 2017.