Rabu, 28 Desember 2016
10 Akademi Klub Sepak Bola terbaik di Dunia
Laporan CIES menunjukkan Red Devils Punya enam pemain tim jebolan akademi di skuad tim pertama, dengan 28 pemain bermain di klub lain.
Athletic Bilbao memiliki pemain jebolan akademi paling banyak bermain di klub mereka, mempertahankan 17 pemain bintang akademi – tapi itu karena kebijaksanaan klub yang hanya merekrut pemain asli Basque.
Akademi MANCHESTER UNITED hanya kalah dari dua akademi klub raksasa Real Madrid dan Barcelona – Menurut sebuah studi terbaru CIES.
Bakat pemain muda dari “The Carrington” sekitar 34 pemain pro yang saat ini bermain di lima besar liga Eropa.
Hanya Real Madrid, dengan 41 pemain pro dan Barca dengan 37 pemain pro di atas Red Devils, meskipun fakta bahwa akademi Man United sedang dalam proses restrukturisasi besar.
Ada kekhawatiran Man United akan tergelincir berada di belakang rival Manchester City dan Chelsea di suatu saat nanti – yang sekarang punya grup New kids On The Block di akademi mereka yang sangat berbakat bahkan dalam dua musim terakhir akademi the Blues berhasil menjadi jawara eropa.
Arsenal berada di urutan kedelapan dalam daftar, dengan sembilan pemain dari akademi dalam skuad tim pertama mereka dan 13 pemain di klub lain.
Saat ini Tottenham berada di peringkat ke-23 dan Chelsea cukup mengecewakan di peringkat ke-37 .
Dengan begitu sedikit klub Inggris dalam daftar itu ada Kekhawatiran pemain asli Inggris semakin tidak mendapatkan tempat di tim regular utama di sepak bola di lima liga besar Eropa.
CIES – yang mengkompilasi studi tentang sepak bola- menggali angka menarik di balik kesulitan tim-tim Inggris dalam memproduksi bakat muda asli Inggris dan bermain di tingkat tim utama.
Pemain seperti Tom Heaton, Danny Welbeck, Danny Simpson, Danny Drinkwater, John O’Shea, Gerard Pique, Jesse Lingard dan Marcus Rashford , Paul Pogba semua bermain di liga-liga top Eropa setelah lulus dari akademi Carrington.
Akademi paling terkenal La Masia Barcelona telah menghasilkan para pemain kelas dunia, dengan nama-nama seperti Andres Iniesta, Lionel Messi dan Sergio Busquets semua menjadi bintang bagi klub.
Real Madrid sebagai juara Eropa melahirkan pemain seperti Alvaro Morata, Dani Carvajal, Nacho dan Marco Asensio semua di skuad utama Real Madrid .
Prediksi Nasib Barcelona pada Sisa Musim, Sulit Salip Real Madrid dan Juara La Liga
La Liga 2016-2017 memasuki rehat putaran pertama. Banyak pihak bertanya-tanya bagaimana nasib Barcelona pada akhir musim. Sebagian menyebut bakal gagal, pada sisi lain masih optimistis Barcelona bisa mengejar Real Madrid.
Tak pelak, apapun terkait nasib Barcelona bakal menjadi magnet publik sepak bola dunia. Sosok seperti Lionel Messi, Neymar, Luis Suarez sampai Andres Iniesta seolah menjadi bagian dari jaminan hadirnya trofi juara.
Namun, semua itu belum tentu terjadi pada musim 2016-2017. Beberapa faktor mendukung hipotesa Barcelona bakal gagal menjadi juara La Liga 2016-2017.
Berikut ini prediksi nasib Barcelona pada sisa akhir musim, yang disarikan dari beberapa sumber.
1. Iniesta Jadi Kunci
Barcelona mendapatkan kekuatan tambahan pada akhir tahun 2016. Hal itu terjadi setelah Andres Iniesta kembali merumput. Berusia 32 tahun tak membuat peran Iniesta berkurang. Pelatih Barcelona, Luis Enrique Martinez mengakui lini tengah semakin seimbang jika masih ada Iniesta.
Benefit lain, Iniesta sudah terbiasa bekerja sama, setidaknya dalam dua tahun terakhir, dengan trio lini depan, Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar. Banyak pihak menilai Iniesta masih menjadi kunci sistem permainan Barcelona.
Saat Iniesta ada di lapangan, penguasaan bola Barcelona terlihat sangat rapi, terukur dan berujung tajam dalam mencari sasaran, yakni gawang musuh. Selain Iniesta dan trio MSN, Barcelona memiliki energi tambahan berkat penampilan apik Gerard Pique, Sergio Busquets dan Jordi Alba.
2. Terpengaruh Tim Inti
Barcelona sedang merajut langkah kembali ke persaingan. Namun, beberapa artikel media di Spanyol menyebut situasi tersebut sudah agak terlambat. Meski musim masih jauh, corak permainan sang rival, Real Madrid, sudah lebih tertata.
Kini, Barcelona harus bekerja keras guna mengejar ketertinggalan mereka dari Real Madrid. Hal itu bukan perkara mudah. Setidaknya, bisa terlihat dari keseimbangan sumbangsih para penggawa tim.
Saat ini, persebaran pencetak gol Barcelona berada di angka 13 pemain. Hal itu berbeda dengan Real Madrid. Sang pemuncak klasemen sementara La Liga 2016-2017 sanggup menyebar sumber gol menjadi 20 pemain!
Kondisi tersebut menjadi satu indikasi Barcelona bakal mengalami kesulitan jika sumber gol utama mati kutu. Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar sudah mencetak 44 gol di semua kompetisi. Sedangkan trio BBC milik Real Madrid baru mengumpulkan 23 gol.
Tak heran, cara mematikan Barcelona tergolong mudah, yakni membatasi ruang gerak trio lini depan mereka, plus mematikan Iniesta. Beberapa tim berhasil melakukan itu, dan jika Luis Enrique tak menemukan cara baru, bisa saja Barcelona akan semakin terpuruk.
3. Prediksi Akhir Musim
Berlatar kondisi tersebut, Barcelona bakal kehilangan gelar juara mereka. Namun dengan syarat, Barcelona tak melakukan banyak perubahan pola permainan.
Hal ini juga menjadi tantangan bagi Barcelona jika tak ingin terus tertinggal dari Real Madrid. Jadwal padat kedua tim bisa menjadi keuntungan bagi Barcelona. Bisa saja pada medio Maret nanti, Real Madrid akan mengorbankan satu di antara 3 kesempatan meraih trofi demi satu trofi juara.
Inter Milan Bersiap Buang Beberapa Striker pada Januari 2017
Pelatih Inter Milan, Stefano Pioli mengaku ingin melego beberapa striker pada bursa transfer musim dingin. Beberapa media Italia menyebut, Gabigol dan Stevan Jovetic menjadi dua nama yang mendapat pintu prioritas untuk keluar dari Inter Milan.
Calciomercato.it, Minggu (25/12/2016) mengungkapkan, Stefano Pioli berharap jumlah pemain menjadi lebih ringkas. Pioli ingin Inter Milan hanya memiliki 23-24 pemain. Pioli lebih nyaman melepas penyerang dibanding pemain dari posisi lain.
Keinginan Pioli sesuai komposisi saat ini. Inter Milan memiliki 10 pemain dengan kemampuan dasar sebagai striker, meski sebagian di antara mereka bisa beroperasi via sektor sayap.
Beberapa nama yang aman di antaranya Rodrigo Palacio, Eder dan Mauro Icardi. Sementara beberapa nama lain harus bekerja menunjukkan performa sepanjang Januari 2017, jika tak ingin tersingkir.
Tak heran, Gabigol, Jovetic sampai penyerang muda, Andrea Pinamonti (17 tahun), tak boleh berleha-leha. Andai lengah, bisa saja status mereka akan berganti pada 1 Februari 2017, yakni dijual atau berstatus pinjaman di tim lain.
Khusus Gabigol dan Jovetic, sinyal akan meninggalkan Inter Milan sudah terlihat. Agen Gabigbol, Wagner Ribeiro mengungkapkan, sang klien tak bahagia dengan kebijakan klub, dan bisa saja pergi pada Januari tahun depan.
Jovetic berada pada posisi berbeda. Latar bakal tersingkirkan striker asal Montenegro tersebut bisa terlihat saat Inter Milan bersua Sassuolo, beberapa waktu lalu. Saat itu Jovetic harus keluar lapangan.
Direktur Olahraga Inter Milan, Piero Ausilio mengatakan, keputusan Pioli mengeluarkan Jovetic murni karena masalah taktik. "Saya berharap pengurangan pemain, terutama di area penyerang," tegas Pioli.
6 Bintang La Liga Bisa Dibeli Murah Pada Januari 2017
Bursa transfer Januari tinggal beberapa hari lagi. Paris Saint-Germain (PSG) sudah menunjukkan geliatnya di bursa transfer musim dingin. Mereka baru saja merekrut Julian Draxler yang diincar Manchester United (MU) dan Liverpool. Draxler diboyong dari klub Liga Jerman, VfL Wolfsburg.
Klub besutan Unai Emery itu harus menyerahkan mahar 35 juta euro kepada Wolfsburg. Nilai transfer Draxler bisa bertambah 10 juta euro lagi tergantung prestasinya.
Sebenarnya, bila jeli ada beberapa pemain bintang La Liga yang bisa didapatkan dengan harga murah. Siapa saja mereka?
1.Pepe
Bek Real Madrid, Pepe masih menyisakan kontrak hingga 30 Juni 2016. Pria berusia 33 tahun tersebut belum memperpanjang kontraknya dengan Los Blancos.
Pada Januari 2017, dia diperbolehkan melakukan negosiasi dengan klub lain. Nilai transfer Pepe pun sangat murah, yakni 6 juta euro.
Musim ini, Pepe sudah delapan kali bermain untuk Madrid di ajang Liga Spanyol. Dia melakukan 31 clearances, 14 intersep, dan empat blok di lini pertahanan Los Blancos.
Kebolehan Pepe lainnya yakni tangguh dalam berduel udara. Dia berhasil memenangkan duel udara sebanyak 19 kali dari 9 percobaan dengan tingkat keberhasilan sebesar 76 persen.
2. Jordi Masip
Kiper ketiga Barcelona, Jordi Masip juga bisa didapatkan dengan harga murah. Kontraknya juga bakal berakhir pada 30 Juni 2016. Kiper asal Spanyol itu bisa dibeli dengan mahar 1 juta euro.
Peluang Jordi Masip meninggalkan Camp Nou Stadium cukup besar. Sebab, dia berada di bawah bayang-bayang Marc Andre ter Stegen dan Jassper Cillessen.
Sepanjang musim ini, kiper berusia 27 tahun tersebut belum mendapat kesempatan bermain di bawah mistar gawang Los Blaugrana.
3. Tiago
Gelandang Timnas Portugal, Tiago menjadi pemain selanjutnya yang bisa didapatkan dengan harga murah. Dia belum mendapat kontrak baru dari Atletico Madrid.
Masa baktinya bersama Atletico bakal berakhir pada akhir musim ini. Pada bursa transfer musim panas mendatang, pria berusia 35 tahun itu bisa dibeli dengan uang 2 juta euro.
Meski sudah terlihat uzur, Tiago masih cukup tangguh di lini tengah. Pada musim ini, dia sudah bermain di La Liga sebanyak sembilan kali. Tiago sudah mencetak satu gol untuk Atletico.
Akurasi umpan Tiago pun masih cukup baik, yakni 87 persen. Mantan pemain Juventus itu melepaskan 196 umpan pendek, tujuh umpan sundulan, dan 18 umpan panjang secara akurat.
4. Fernando Torres
Striker asal Spanyol, Fernando Torres belum mendapat kontrak baru dari klubnya, Atletico Madrid. Striker berusia 32 tahun itu menyisakan kontrak bersama Atletico untuk enam bulan ke depan.
Mantan pemain Chelsea dan Liverpool tersebut bisa didapatkan dengan harga 9 juta euro pada Januari mendatang. Namun, harga Torres bisa lebih murah mengingat prestasinya yang sudah menurun.
Di Liga Spanyol musim ini, Torres baru mencetak dua gol dari 11 penampilan. Dia juga hanya menciptakan empat peluang, satu di antaranya berbuah menjadi assists.
5. Xabi Prieto
Gelandang Real Sociedad, Xabi Prieto juga bisa dibeli dengan harga murah. Nilai transfernya hanya 4 juta euro pada bursa transfer Januari mendatang.
Prieto merupakan gelandang enerjik, meski usianya sudah 33 tahun. Musim ini saja, dia sudah mencetak tiga gol dari 16 pertandingan di Liga Spanyol.
Pemain asal Spanyol itu juga sudah menciptakan 23 peluang, tiga di antaranya berbuah menjadi gol. Prieto terlihat tangguh dalam berduel udara.
Buktinya, Prieto memenangkan 38 duel udara dari 62 kali percobaan. Persentase keberhasilannya dalam memenangkan duel udara sebesar 61 persen.
6. Daniele Bonera
Bek tengah Villarreal, Daniele Bonera juga bisa diboyong dengan harga murah. Bahkan, nilai transfernya di bawah satu juta euro. Menurut Transfermarkt, Bonera bisa didatangkan dengan 500 ribu euro.
Pemain asal Italia itu punya peluang besar meninggalkan Villarreal. Terlebih lagi, dia belum mendapat kesempatan bermain pada musim ini. Bonera kalah bersaing dnegan Victor Ruiz dan Jaume Costa.
Bonera bisa pulang ke kampung halamannya. Dua klub asal Italia, Chievo dan Hellas Verona dikabarkan siap mendatangkan pemain berusia 35 tahun tersebut.
Selasa, 27 Desember 2016
Sudah Jarang Terlihat Tapi Kaka Masih Mampu Gaet Model Hot Brasil
Bintang sepakbola Brasil, Ricardo Kaka, dikabarkan sedang menjalani hubungan serius dengan model hot asal Brasil, Carolina Dias. Hal tersebut mencuat setelah mereka terlihat berfoto bersama.
Mantan pemain AC Milan dan Real Madrid sekarang sedang berstatus sebagai jomblo, setelah ia memutuskan untuk berpisah dengan ibu dari dua anaknya Caroline Celicon. Namun, nampaknya ia sudah move on dan memiliki kekasih baru atau WAGs.
Kedua sejoli itu terlihat menghadiri pesta pernikahan pemain PSG Lucas Moura di Sao Paulo. Ini menjadi pemicu rumor bahwa mereka memiliki hubungan yang spesial.
Meski sebenarnya, Caroline saat ini sedang menjalin hubungan dengan aktor asal Brazil Eduardo Scarpa.
Scarpa baru-baru ini mendapatkan sebuah jersey Orlando City dengan nama Kaka 10 di bagian belakang dari temannya DJ Diego Moura. Hal itu seakan menampik semua berita atau rumor yang berkembang saat ini, dan Scarpa terlihat cuek saja yang terlihat dalam foto instagram DJ Moura. Seolah tidak ada apapun yang terjadi antara Kaka, Caroline, dan Scarpa.
Namun, dalam caption yang ditulis oleh sang pemilik akun instagram tersebut menyebut, “memberikan jersey Orlando City sebagai hadiah untuk musuh rahasiaku.” tulisnya.
Tetapi, sampai berita ini semakin mencuat belum ada tanggapan resmi dari Kaka untuk mengklarifikasi kabar tersebut.
Berikut foto-foto yang diduga kekasih baru Kaka diambil dari Instagram.
FIFA Keluarkan Aturan Baru, Hanya Kapten Tim Yang Boleh Berbicara Dengan Wasit?
Ragam Sepak Bola: FIFA sedang mendiskusikan aturan baru tentang apakah mereka hanya akan mengijinkan kapten tim untuk bicara dengan wasit, kata mantan striker Belanda yang kini bekerja untuk induk sepak bola dunia itu, Marco van Basten.
Aturan tersebut akan sama dengan peraturan dalam rugby, yang memiliki aturan ketat tentang komunikasi dengan wasit saat pertandingan.
Van Basten yang juga menjabat sebagai pimpinan pengembangan teknik FIFA, mengatakan bahwa sedang diadakan pembicaraan tentang bagaimana memperbaiki sikap pemain dan rasa hormat pada ofisial pertandingan.
“Sekarang ada banyak pemain yang mengajukan protes saat pertandingan. Saya yakin sikap para pemain bisa lebih baik, kami berfikir tentang mengembalikan sikap mereka ke arah yang tepat,” paparnya.
Di awal musim ini, Inggris telah mengumumkan rencana untuk mengurangi “sikap yang tidak dapat ditolerir” dengan memberikan kartu merah pada para pemain yang mengkonfrontasi ofisial pertandingan, menggunakan kata-kata kasar atau gerakan tangan kasar pada ofisial.
FIFA baru-baru ini telah mengenalkan percobaan ‘wasit video’ – yang memudahkan ofisial pertandingan untuk melihat tayangan ulang dari sisi lapangan atas insiden yang terjadi melalui layar monitor kecil.
Dan teknologi itu telah digunakan dalam Piala Dunia Klub pada bulan ini. Mengenai teknologi ini, Van basten mengatakan, “Inilah yang harus kami lakukan untuk membantu wasit. Kami mencoba menciptakan produk yang bagus – dinamis, menarik, dan yang terpenting adalah jujur. Dalam sebuah pertandingan, ada banyak emosi, dan itu hal yang bagus – tapi kami juga harus mengontrolnya.”
Saat ditanya tentang perbandingan dengan rugby, van Basten menjawab, “Saya rasa kami bisa belajar dari tiap olahraga dan mereka bisa belajar dari kami – tapi kami tetap harus menghadapi masalah kami.”
Dalam rugby, hanya kapten saja yang diijinkan untuk bicara secara langsung dengan wasit. Sebaliknya, wasit juga diminta untuk hanya berkomunikasi dengan kapten.
10 Momen Sepakbola Tahun 2016 Yang Heboh dan Paling Banyak Dibicarakan di Media Sosial
Tahun 2016 banyak dianggap sebagai tahun yang 'aneh'. Ada banyak hal yang sebelumnya seperti sulit terbayangkan dan ternyata terjadi sepanjang tahun 2016.
Dalam konteks sepakbola, memang ada banyak kejadian luar biasa yang terjadi. Mulai dari gol penting sampai pencapaian besar sebuah tim, semuanya terekam dengan jelas karena popularitas jejaring sosial.
Setiap kali ada kejadian besar, penggemar sepakbola akan akan ramai membicarakannya di berbagai jejaring sosial. Salah satu sarana yang paling banyak digunakan adalah Twitter.
The Sun sudah melansir kejadian sepakbola yang paling banyak dibicarakan di Twitter sepanjang tahun 2016 ini. Berikut adalah momen-momen tersebut.
10. Gol Dejan Lovren
Liverpool sudah tertinggal agregat 0-2 dalam leg kedua semifinal Liga Europa. Bermain di Anfield, Liverpool sukses menyamakan agregat menjadi 3-3 tetapi mereka tertinggal akibat aturan gol away.
Namun Dejan Lovren muncul sebagai pahlawanbagi Liverpool. Heading kerasnya sukses menjadi gol dan membawa Liverpool unggul 4-3 pada menit ke-91.
Kesuksesan Liverpool membalik kedudukan ini menjadi bahan perbincangan global dan dibicarakan 50.000 kali setiap menitnya di Twitter.
9. Inggris 0 - 0 Slovakia
Inggris tak mampu berbuat banyak dalam pertandingan terakhir Grup B Euro 2016. Bertarung melawan Slovakia, para penyerang Inggris tak mampu menjebol gawang lawan.
Dengan hasil imbang ini, Inggris pun harus puas finis sebagai runner up Grup B. Mereka harus rela malu karena yang menjadi jaura grup adalah tetangga yang selama ini selalu berada di bawah bayang-bayang mereka; Wales.
Momen ini banyak dibicarakan bukan cuma karena hasil akhir pertandingannya, tetapi juga karena konsekuensinya bagi Inggris. Alhasil, 51 ribu kali cuitan per menit pun tercipta membicarakan momen ini.
8. Penalti Gagal Schweinsteiger
Italia dan Jerman hanya mampu bermain imbang dalam pertandingan perempat final Euro 2016. Sampai babak tambahan usai, skor 1-1 tetap bertahan.
Laga pun dilanjutka ke babak adu penalti. Bastian Schweinsteiger punya kesempatan untuk menjadi penentu kemenangan bagi Jerman dalama adu penalti. Sayangnya, tembakan Schweini melambung tinggi.
Untungnya bagi Jerman, mereka masih bisa meraih kemenangan 6-5 dalam adu penalti tersebut. Tapi tetap saja, kegagalan penalti Schweinsteiger itu mampu membuat 52.000 teets setiap menitnya.
7. Gol Vardy
Inggris menjalani pertandingan persahabatan kelas atas melawan Jerman. Bertanding di Olympiastadion, Berlin, Inggris mampu meraih kemenangan heroik.
Tertinggal 0-2 lebih dulu oleh gol Toni Kroos dan Mario Gomez, Inggris bisa membalik skor lewat Harry Kane, Jamie Vardy dan Eric Dier. Gol Vardy yang menyamakan kedudukan menjadi yang paling banyak diperbincangkan di Twitter.
56 ribu pembicaraan tentang gol Vardy itu tercipta setiap menit. Kemenangan ini membuat Inggris menjadi percaya diri memasuki euro 2016 namun akhirnya mereka harus pulang dengan kepala tertunduk karena dinilai tampil mengecewakan.
6. Gol Eder
Cristiano Ronaldo mengalami cedera pada babak pertama partai final euro 2016. Bermain defensif, Portugal mampu meredam gelombang serangan Prancis dan memaksakan laga dilanjutkan ke babak tambahan.
Peluang yang didapat Portugal sepanjang pertandingan, namun mereka hanya butuh satu untuk meraih kemenangan. Adalah Eder yang muncul sebagai pahlawan bagi Portugal dengan gol tendangan jarak jauhnya pada babak tambahan.
Gol itu cukup untuk mengantarkan Portugal meraih trofi besar pertama mereka sepanjang sejarah. Gol itu juga 'menghasilkan' 58 ribu pembicaraan setiap menit di Twitter.
5. Gol Sam Vokes
Wales datang ke Euro 2016 tidak dengan status unggulan. Mereka pun banyak disebut sebagai one man team karena dinilai terlalu mengandalkan Gareth Bale.
Namun nyatanya Wales tampil perkasa di Euro. Para pemain mereka menunjukkan kontribusi yang cukup merata dan sama besarnya sepanjang turnamen. Namun puncak pencapaian Wales adalah ketika mengalahkan Wales dengan skor 3-1.
Gol ketiga Wales dalam pertandingan itu dicetak oleh sam Vokes. Gol itu menjadi perbincangan besar dan dibicarakan 59 ribu kali dalam semenit.
4. Gol Indah Eric Dier
Inggris datang ke Euro 2016 dengan ekspektasi tinggi. Mereka lolos sebagai juara grup dengan hasil pertandingan sempurna. Selain itu, mereka juga berhasil meraih kemenangan dalam pertandingan persahabatan melawan tim sekelas Jerman.
Ekspektasi itu mulai terkoreksi pada pertandingan pertama mereka di ajang Euro. Laga perdana merka hanya berakhir imbang 1-1.
Inggris unggul lebih dulu lewat gol indah Eric Dier pada menit ke-73. Gol indah tendangan bebas dari jarak 20 meter ini ramai diperbincangkan dan menghasilkan 60 perbincangan per menit.
Sayangnya Rusia kemudian bisa menyamakan kedudukan lewat Berezeutskyi.
3. Gol Daniel Sturridge
Titik tertinggi yang dicapai Inggris di euro 2016 adalah ketika mereka berhasil mengalahkan Wales. Bertanding pada laga kedua Grup B, Inggris berhasil menang dengan skor tipis 2-1.
Kemenangan itu tidak didapat dengan mudah. Kedua tim bermain sengit dan berimbang dari awal sampai akhir. Namun hasil akhir ditentukan oleh Daniel Sturridge.
Tembakan Sturridge pada menit terakhir pertandingan sukses memberikan kemenangan. Inggris merayakannya dengan gembira dan gol ini menciptakan 77 ribu tweet per menit.
2. Leicester Juara Liga Inggris
Salah satu momen paling mengejutkan sepanjang tahun ini adalah kesuksesan Leicester City menjadi juara Premier League. pada awal musim, peluang juara Leicester cuma 5000:1, setidaknya menurut berbagai rumah judi.
Tapi anak buah Claudio Ranieri mampu membalik semua prediksi dan menjadi juara. Banyak yang menyebut keberhasilan Leicester ini adalah kesuksesan sepakbola terbaik sepanjang sejarah.
Momen juara Leicester ini dibicarakan 107 ribu kali dalam semenit. Namun efek besarnya bisa dirasakan di seluruh dunia.
1. Inggris Dijambankan Islandia
Inggris yang berangkat dengan ekpektasi tinggi di Euro 2016 harus pulang dengan rasa malu. Mereka disingkirkan tim non unggulan, Islandia, di babak 16 besar.
Unggul lebih dulu lewat penalti Wayne Rooney, Inggris justru kalah oleh gol Ragnar Sigurdsson dan Kolbeinn Sigthorsson. Label bahwa Inggris adalah tim yang overrated dan kerap gagal di turnamen besar.
Reaksi publik Inggris pun luar biasa. Mulai dari komentator sampai suporter semua menghujat penampilan Inggris yang dinilai sangat buruk dan tidak menunjukkan semangat juang yang seharusnya.
Semua itu diwujudkan dengan respon yang mencapai 128 ribu tweet per menit. Ada guyonan yang mengatakan bahwa Inggris keluar dari Eropa dua kali dalam sepekan akrena sebelumnya warga Inggris sudah memilih Brexit alias keluar dari Uni Eropa.