CARA membangun industri sepak bola Indonesia dengan menggunakan kekuatan fans.
Apalagi, fans sepak bola Indonesia merupakan aset terbesar di dunia berdasarkan data dari AC Nielsen;
1. 54% penduduk Indonesia sangat gemar sepak bola (Avid football fans),
2. Jumlah bola mata yang menonton World Cup 2010 adalah 201.690.000 (terbesar di dunia),
3. 168.000.000 fansliga lokal yang merupakan jumlah fansliga lokal terbanyak di dunia.
Maka, untuk membangun bisnis klub sepak bola Indonesia agar mandiri dan menjadi sebuah komoditas yang bisa menopang ekonomi bangsa dan juga menjadi sebuah media yang menjalankan program Revolusi Mental bagi generasi penerus bangsa sekaligus menjadi unique selling point(nilai jual lebih) bagi bangsa Indonesia di dunia diperlukan sebuah master plan yang saya namakan “Smart Soccer Country”, yang artinya setiap kota di Indonesia harus menjadi “Smart Soccer City”, sebuah kota yang memudahkan penduduknya untuk beraktivitas dan memudahkan para atlet lokal dan luar, fans, calon atlet atau anak sekolah yang akan mendapatkan pendidikan sepak bola.
Melihat peluang ini, saya mengajak para fans sepak bola di seluruh Indonesia untuk menggunakan hak mereka buat mendapatkan KUR dan menginvestasikannya pada koperasi yang akan dibentuk (contoh) “Koperasi Persija” yang mana akan digunakan untuk melakukan sport marketing di setiap klub dan setiap bulan akan memberikan keuntungan bagi para pemegang saham koperasi.
Dengan adanya sister clubmaka nilai jual Persija akan semakin tinggi di mata sponsor, fans,dan TV. Dana yang berada di koperasi pun bisa digunakan untuk menjadi anggaran satu musim Persija dan bahkan membeli pemain top dari Eropa dan menggunakan jasa artis lokal untuk meningkatkan nilai jual Persija.
Tentunya Nine Sport akan bergerak sebagai advisor sekaligus penjamin atau singkatnya adalah bapak angkat dari seluruh Koperasi FansSepak Bola di Indonesia, dengan program ini seluruh klub ISL, Divisi Utama, Liga Nusantara bisa menjadi mandiri, terus berkembang, dan bahkan para fansbisa memilik klub layaknya FC Barcelona dan Real Madrid sehingga tidak ada ketergantungan pada pihak-pihak tertentu seperti politik.
Program ini tidak hanya menyelesaikan masalah klub sepak bola Indonesia untuk bisa mandiri, namun juga menyelesaikan performa KUR yang selama ini kurang maksimal yang artinya pemerintah berhasil menyejahterakan rakyat Indonesia secara berkesinambungan dan memberikan identitas baru bagi bangsa Indonesia dan menciptakan generasi penerus yang bonafide.
Rabu, 05 Oktober 2016
Fans, Sumber Daya Membangun Sepak Bola Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar